Wahai kalian pengguna aplikasi tinder dan bumble pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah ghosting. Bahkan mungkin di antara kalian adalah korban atau pelaku ghosting. Banyak sekali kejadian ghosting yang terjadi apalagi mulai munculnya aplikasi-aplikasi dating online. Menambah banyak kejadian ghosting ini. Sehingga makin banyak orang yang menjadi susah percaya pada orang lain karena ghosting ini. Memang aplikasi mencari jodoh ada plus minusnya. Tergantung dari kalian merespon dan tujuan utama menggunakan aplikasinya. Karena sekarang sudah banyak yang menggunakan aplikasi dating online ini bukan untuk mencari jodoh seperti fokus awalnya aplikasi ini, melainkan hanya mencari seseorang untuk one night stand.
One Night Stand Dalam Pertinderan Bukan Lagi Hal Tabu
Bagi kalian pengguna setia tinder atau bumble atau aplikasi dating online lainnya. Pasti kalian sudah paham bagaiman sistem dalam aplikasi ini. Sistem yang dimaksud adalah tipe-tipe orang di aplikasi. Balik lagi, tujuan utama adanya aplikasi ini adalah untuk membantu kalian menemukan jodoh. Baik sekali tujuannya. Tapi makin kesini, orang-orang pengguna aplikasi ini mulai menggunakannya untuk mencari pasangan one night stand. Dan setelah itu terjadilah ghosting. Hal umum dan sudah tidak heran lagi jika banyak dari kalian yang mengalami hal ini.
Hal ini terjadi bukan hanya sekali atau dua kali, tapi berkali-kali. Aplikasi yang membantu mempertemukan orang-orang yang saling mencari seseorang untung mengisi kekosongan. Dan banyak sekali yang terbantu, bahkan ada juga yang sampai dengan menikah. Balik lagi, ada plus minusnya. Plusnya kalian mendapatkan kenalan lebih banyak, dan kemungkinan mendapatkan jodoh juga besar apalagi jika kalian tidak mempunyai waktu banyak untuk nongkrong dan bertemu orang baru, aplikasi ini sangat membantu.
Penyebab Terjadinya Ghosting Lewat Aplikasi Dating Online
Banyak orang mengeluhkan mengalami ghosting, atau menjadi pelaku ghosting. Ghosting ini adalah istilah dimana orang yang awalnya intens berhubungan dan tiba-tiba orang ini pergi menghilang tanpa kabar. Jadi hubungan menjadi gantung, rasanya seperti lagi di tengah jalan tapi tiba-tiba lupa mau kemana. Jadi gak selesai. Apalagi jika korban ghosting sudah mulai ada perasaan, pasti makin nyesek lagi. Penyebabnya ghosting ini bisa bermacam-macam. Pertama bisa jadi karena orang itu menemukan orang lain yang seru untuk berbagi cerita. Orang itu sudah tidak tertarik denganmu, atau mereka merasa cukup hubungannya sampai disini saja, dan orang ini susah dalam berkomunikasi yang dimana susah memutuskan hubungan, maka terjadilah ghosting.